 |
| Pebasket News Aspac Jakarta Henderson Pierre (tengah) berusaha menghindari penjagaan pebasket Pelita Jaya Nyoman Indrawan (kiri) dan White Kore (kanan) dalam laga IBL Regular Season 2017 di Britama Arena, Jakarta, Minggu, 5 Februari 2017. Aspac menang melawan Pelita Jaya dengan skor 68-65. (ANTARA FOTO/Rosa Panggabean) (via : www.beritasatu.com |
Jakarta - Duet Abraham Damar dan Andakara Prastawa berhasil membawa timnya W88 News Aspac Jakarta melewati hadangan Pelita Jaya EMP dan mengalahkan klub Jakarta tersebut dengan skor ketat 68-65.
Pada laga lanjutan Seri II IBL 2017, Jakarta, tersebut Abraham (21) dan Prastawa (24) masing-masing mencetak 23 poin, enam rebound dan 21 poin, lima rebound, sekaligus menjadi catatan tertinggi di timnya.
"Saya memang memerintahkan Abraham dan Prastawa menyerang ke depan dan mencetak poin. Pemain asing kami, Pierre Henderson saya instruksikan untuk menjaga pemain asing lawan," tutur pelatih Aspac Antonius Ferry Rinaldo, biasa disapa Inal, usai pertandingan di Britama Arena, Jakarta, Minggu (5/2).
Penampilan Abraham dan Prastawa dalam laga itu memang sangat baik. Seri di kuarter pertama dengan skor 14-14 dan tertinggal di kuarter kedua 30-28, Prastawa membawa Aspac menggebrak di awal-awal kuarter ketiga dengan tembakan tiga angka dua kali beruntun untuk membawa timnya meninggalkan Pelita Jaya, skor 35-32.
Pemain yang lahir di Jakarta itu membuat timnya makin menjauh dengan tembakan dua angka dan membuat skor 37-32 untuk Aspac. Total, Prastawa mencetak 11 angka di kuarter ketiga dan membawa timnya menuntaskan kuarter tersebut dengan keunggulan 46-40.
Penampilan Prastawa di sepuluh menit ketiga tersebut membuat pelatih Pelita Jaya Johanis Winar membuat strategi penjagaan khusus untuk pemain bertinggi 172 cm itu.
Namun, taktik itu membuat pemain Aspac lainnya, Abraham Damar mendapat ruang cukup lebar untuk mencetak poin. Total di kuarter terakhir, pemain yang baru ditransfer dari Stadium Jakarta itu membuat 15 poin dari total 23 poin yang dibuatnya sepanjang pertandingan.
Papan skor pun menorehkan perolehan poin 68-65 untuk kemenangan ketiga Aspac dan kekalahan ketiga Pelita Jaya di dua seri IBL 2017.
"Pertahanan kami kendor dan permainan tidak konsisten. Kami berusaha menutup gerak Prastawa di kuarter keempat, ternyata Abraham malah terbuka," tutur pelatih Pelita Jaya Johanis Winar.
Adapun di kubu Pelita Jaya, pemain asing Kore White menjadi yang terdepan dengan catatan double-double, 23 poin dan 15 rebound.
Berikutnya, Aspac dan Pelita Jaya melanjutkan perjuangannya di IBL 2017 tepatnya di Seri III yang dilaksanakan di Semarang, 10 hingga 12 Februari 2017.
/JAS
ANTARA
Via : http://www.beritasatu.com
0 komentar:
Posting Komentar